
Kesimpulan
[caption id="attachment_36399" align="aligncenter" width="640"] Tombol volume dan power di sisi kanan Honor 7s (Aqmal Maulana / Technologue.id)[/caption]
Sebagai smartphone menengah, secara keseluruhan Honor 7s terbilang sudah cukup memuaskan dari berbagai sisi. Walaupun spesifikasinya tergolong pas-pasan, Huawei berhasil melakukan optimalisasi pada berbagai sisi sehingga performanya optimal. Terlebih, ia juga menggunakan sistem operasi Android Oreo 8.1.
Untuk kebutuhan multimedia, paduan antara chipset MediaTek MT6739, RAM 2 GB, dan layar 5,45 inci dengan resolusi 720 x 1.440 dengan aspek rasio 18:9 membuatnya cukup nyaman untuk digunakan saat menonton video maupun bermain game. Bezelnya pun tak begitu tebal dengan rasio layar terhadap bodi hingga 73,8 persen.
Di sisi lain, produk ini masih harus bersaing ketat dengan perangkat sejenis yang diproduksi oleh vendor smartphone lainnya, seperti Xiaomi dan Asus. Sebab, dengan harga kisaran Rp1,5 juta, beberapa vendor tersebut sudah bisa mengemas smartphone dengan kesan yang lebih premium berkat penggunaan material aluminium pada bodinya.
[caption id="attachment_36396" align="aligncenter" width="640"]
Honor 7s (Aqmal Maulana / Technologue.id)[/caption]
Spesifikasi
Jaringan: 2G / 3G / 4G
Dimensi: 146,5 x 70,9 x 8,3 mm
Sistem Operasi: Android 8.1 (Oreo)
Ukuran Layar: 5,45 inci
Jenis Layar: LCD capacitive touchscreen
Resolusi Layar: 720 x 1.440
Kerapatan Layar: ~295 ppi
Kamera Depan: 5 MP + LED Flash
Kamera Belakang: 13 MP + LED Flash
Chipset: MediaTek MT6739
Prosesor: Octa-core 1,5 GHz Cortex-A53
GPU: PowerVR GE8100
Kapasitas RAM: 2 GB
Memori Internal: 16 GB
Memori Eksternal: microSD hingga 256 GB
Kapasitas Baterai: 3.020 mAh
PIlihan Warna: Black / Gold / Blue