Technologue.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto telah mengucapkan sumpah jabatan dalam sidang paripurna MPR dengan agenda pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024).
Presiden Prabowo kemudian mengumumkan susunan kabinetnya pada Minggu malam atau beberapa jam setelah dia dilantik sebagai presiden terpilih Indonesia selama lima tahun ke depan.
Presiden Prabowo mengumumkan setidaknya ada 48 menteri dan lima pejabat setingkat menteri dalam kabinetnya. Selain itu, ia juga mengumumkan 56 wakil menteri.
Baca Juga:
Kominfo Makin Kencang Berantas Judi Online
"Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi kami, kami beri nama kabinet ini Kabinet Merah Putih," kata Prabowo Subianto saat mengumumkan susunan kabinet periode 2024-2029, Minggu, dikutip dari BBC.com.
Politisi Partai Golkar Meutya Hafid terpilih menjadi Menteri Komunikasi dan Digital dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dikutip Antaranews, "Meutya Viada Hafid, B.Eng., M.I.P Menteri Komunikasi dan Digital," ujar Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Melalui pengumuman tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika kini berubah nomenklatur menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital.
Seperti diketahui, Meutya menggantikan Menteri Komunikasi dan Informatika yang sebelumnya dipegang oleh Budi Arie Setiadi. Budi Arie sendiri kini menempati posisi sebagai Menteri Koperasi.
Meutya menjadi salah satu orang yang memenuhi panggilan Presiden Prabowo ke kediamannya di bilangan Kertanegara, Jakarta, Senin (14/10). Pemanggilan tersebut mengisyaratkan bahwa ia masuk dalam jajaran calon menteri untuk kabinet Prabowo-Gibran.