Technologue.id, Florida - Misi pesawat luar angkasa berawak yang semua privat atau swasta pertama ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) siap untuk terbang, besok (7 April 2022) waktu setempat.
Empat awak, yang dipimpin oleh mantan astronot NASA, akan diluncurkan dalam misi 10 hari ke Stasiun ISS dengan pesawat ruang angkasa SpaceX Crew Dragon di atas roket Falcon 9.
Misi mereka adalah Ax-1, penerbangan awak pertama untuk perusahaan kedirgantaraan yang berbasis di Texas, Axiom Space.
"Ini adalah peristiwa bersejarah, dan kami sangat senang berada di sini untuk melaporkan kesiapan dan kesediaan kami untuk bergerak maju dengan peluncuran besok," ucap Angela Hart, Manajer Program LEO Komersial NASA (orbit Bumi rendah) dalam konferensi pers yang dilaporkan Live Science, hari ini.
Baca juga:
Catat Rekor 355 Hari di Luar Angkasa, Begini Curhatan Mark Vande Hei
Ax-1 akan diluncurkan pada pukul 11.17 EDT (15.17 GMT) dari Pad 39A di Kennedy Space Center NASA, Space Coast Florida.
Mantan astronot NASA dan karyawan Axiom saat ini, Michael López-Alegría akan memimpin misi Ax-1. Dia akan bergabung dengan tiga awak berbayar yaitu, pilot Larry Connor dan spesialis misi Eytan Stibbe dan Mark Pathy. Kuartet itu akan memulai misi 10 hari besok yang akan mencakup delapan hari di Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Ax-1 akan berlabuh dengan port zenith node 2 stasiun ruang angkasa ISS pada, Sabtu (9 April).
Terkait peluncuran, cuaca diperkirakan akan membaik menjelang peluncuran besok, kata Brian Cizek, petugas cuaca peluncuran dengan Skuadron Cuaca ke-45 Angkatan Luar Angkasa AS.
"Kabar baiknya adalah cuaca besok dan sepanjang akhir pekan akan jauh lebih baik daripada cuaca yang kita lihat hari ini," kata Cizek.
Ax-1 adalah misi astronot pribadi, tetapi anggota tim telah menekankan bahwa itu bukan penerbangan "pariwisata luar angkasa" atau joyride yang rumit. Seperti yang telah dibagikan oleh tim misi, para kru telah berlatih secara ekstensif untuk Ax-1.
Mereka telah mempraktekkan bagaimana melakukan kebersihan pribadi dan kegiatan sehari-hari lainnya di luar angkasa, serta prosedur darurat di atas stasiun, kegiatan pemeliharaan dan perbaikan, penjangkauan dan dokumentasi serta eksperimen ilmiah.
Para kru telah berbagi bahwa mereka membawa lebih dari 25 eksperimen ilmiah yang berbeda untuk dikerjakan selama delapan hari tinggal di stasiun.
"Mereka ingin menjadi astronot pribadi terbaik yang dapat Anda bayangkan, dan mereka telah berlatih dengan cara itu," ungkap Derek Hassmann, Direktur Operasi di Axiom Space kepada Space.com selama konferensi pers.
"Mereka sangat siap, mereka mengerti di mana mereka cocok dalam skema besar. Mereka ingin menjadi tamu yang baik, jika Anda mau," klaimnya.