
Technologue.id, Jakarta - Di tengah pemulihan sektor aviasi dan pariwisata Indonesia pasca-pandemi, efisiensi operasional jadi kebutuhan utama. Banyak perusahaan mulai mencari cara baru untuk memangkas biaya, tanpa mengorbankan kualitas layanan.
PaDi UMKM dari Telkom jadi salah satu solusi untuk digitalisasi pengadaan lewat platform digital. PaDi UMKM hadir sebagai jembatan antara kebutuhan industri dan pelaku UMKM lokal.
Platform ini mempermudah proses pengadaan dengan sistem yang terintegrasi dan transparan. Efeknya bukan hanya efisiensi waktu, tapi juga kontribusi nyata terhadap pertumbuhan UMKM di Indonesia.
InJourney, salah satu pemain besar di industri pariwisata, menjadi contoh sukses penerapan sistem ini. Mereka mengakui bahwa digitalisasi pengadaan melalui PaDi membuat proses lebih cepat, minim birokrasi, dan terdokumentasi otomatis.
"Sekarang tinggal klik saja di PaDi UMKM,” ungkap Robby Saputra, Head Procurement InJourney dalam keterangan resminya.
Sektor aviasi pun merasakan manfaat serupa. Maskapai tak perlu lagi bergantung pada proses panjang dan rentan keterlambatan. Digitalisasi membantu menjaga kestabilan rantai pasok, bahkan saat pasokan global terganggu.
Lebih dari sekadar solusi bisnis, PaDi UMKM menjadi alat strategis untuk memperkuat daya saing nasional. Dengan mendorong UMKM masuk ke ekosistem industri besar, rantai pasok menjadi lebih tangguh dan inklusif. Transformasi ini sejalan dengan tren global menuju operasional yang berkelanjutan dan digital-first.