Technologue.id, Jakarta — Digitalisasi bukan lagi urusan startup atau e-commerce saja. Muhammadiyah, sebagai salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia, kini mantap masuk ke arena transformasi digital lewat kerja sama strategis dengan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX).
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan MoU antara PT Surya Ahda Digital (SADIGI) dan ITB Ahmad Dahlan Jakarta bersama DMMX. Hal ini membuktikan bahwa nilai-nilai Islam modern kini bisa bersanding harmonis dengan kecanggihan teknologi.
Fokusnya? Amal usaha seperti sekolah, rumah sakit, hingga koperasi dan ritel milik Muhammadiyah bisa mengadopsi teknologi dengan lebih baik lagi.
Bersama DMMX, Muhammadiyah ingin mewujudkan jaringan sosial-keagamaan yang lebih efisien dan berdampak. Teknologi seperti smart signage, sistem konten digital berbasis cloud, hingga kecerdasan buatan akan digunakan untuk menyederhanakan informasi, mempercepat layanan, dan memberdayakan komunitas.
Tak berhenti di sana, kampus ITB Ahmad Dahlan juga bakal kebagian manfaat. Mahasiswa bisa magang langsung di DMMX, belajar langsung dari industri teknologi. Ini bukan cuma magang biasa, tapi cara Muhammadiyah menjembatani antara nilai-nilai keislaman dan realitas dunia digital.
Rektor ITB Ahmad Dahlan, Dr. Yayat Sujatna, menegaskan bahwa kolaborasi ini memberi napas baru pada misi kampus: mencetak lulusan yang siap pakai dan siap berkontribusi. "Kita ingin mahasiswa jadi pelaku digital yang tetap berakar pada nilai dan budaya bangsa," ujarnya.
Simbolis tapi bermakna, momen penandatanganan juga diwarnai dengan tukar cenderamata antar institusi. Bukti bahwa kemitraan ini bukan cuma teknis, tapi menyentuh dimensi etika, sosial, dan keberlanjutan.
"Kami siap mendampingi Muhammadiyah dalam perjalanan transformasi digital secara menyeluruh," tutup Supardi Tan dari DMMX saat ditemui Technologue.id di Jakarta.
Kolaborasi ini menunjukkan bahwa teknologi bisa jadi bagian dari gaya hidup keagamaan yang lebih dinamis. Amal usaha Muhammadiyah siap menapaki babak baru lebih digital, lebih berdampak, dan tetap bermakna.