Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Ini Alasan CEO Linda Yaccarino Pecat Kepala Operasi Bisnis X
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - CEO X Linda Yaccarino memecat tangan kanannya, Joe Benarroch, dan menggantikannya dengan karyawan senior Twitter, menurut sumber kepada The Financial Times.

Benarroch memimpin komunikasi di perusahaan media sosial tersebut selama sekitar satu tahun sebagai kepala operasi bisnis global ketika Twitter bertransisi ke X setelah pengambilalihan Elon Musk. Menurut The Wall Street Journal, yang pertama kali melaporkan kepergian Benarroch, dia juga bertindak sebagai penasihat dekat Yaccarino yang ditunjuk sebagai CEO X pada Mei 2023.

Kedua pejabat ini sebelumnya bekerja bersama di NBCUniversal, di mana Yaccarino sebagai kepala periklanan, dan Benarroch sebagai bawahan langsungnya sebagai wakil presiden eksekutif periklanan global.

Dua karyawan X yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada The Financial Times bahwa Yaccarino menganggap Benarroch bertanggung jawab atas kegagalan penerapan kebijakan baru X mengenai konten dewasa awal bulan ini. Para karyawan mengatakan kepada FT bahwa Benarroch gagal memberi tahu klien X tentang aturan tersebut sebelum memperkenalkannya ke publik.

Baca Juga:
Apple Tiru Ide Gear VR Samsung untuk Dongkrak Penjualan Headset?

Konten dewasa telah lama ada di situs ini, namun X kini secara eksplisit memperjelas bahwa pornografi, termasuk pornografi yang dihasilkan oleh AI, diperbolehkan selama dilakukan atas dasar suka sama suka, dikutip dari Business Insider.

Memberi tahu klien X bisa menjadi hal yang penting karena platform tersebut sedang berjuang untuk menarik lebih banyak pengiklan. Profil LinkedIn Benarroch saat ini menunjukkan bahwa dia "terbuka untuk bekerja".

Dia tidak menanggapi permintaan komentar dari Business Insider yang dikirim selama akhir pekan.

Sumber yang mengetahui masalah ini mengatakan kepada The Financial Times bahwa Nick Pickles akan mengambil alih tanggung jawab komunikasi Benarroch.

Pickles yang pernah menjadi kandidat konservatif untuk parlemen Inggris, termasuk di antara sedikit staf senior Twitter yang tetap bekerja di perusahaan media sosial tersebut setelah PHK besar-besaran yang dilakukan Musk. Ia bekerja di perusahaan tersebut sejak 2014 saat Dick Costolo masih menjadi CEO Twitter.

SHARE:

5 Produk Unggulan Terbaru Polytron Rayakan HUT Ke-49

6 Juta Data NPWP Bocor, Ada Punya Jokowi dan Jajaran Menteri