Pernahkah Anda merasa bahwa alam semesta Star Wars terlalu luas untuk hanya dijelajahi di layar lebar? Ternyata, kekayaan narasi dari galaksi yang jauh, jauh di sana terus mengalir deras melalui halaman-halaman buku dan komik. Dunia fiksi ini tidak pernah benar-benar berhenti berkembang, dan New York Comic Con (NYCC) menjadi bukti nyatanya.

Acara yang menjadi magnet bagi para penggemar ini kembali menjadi panggung bagi Lucasfilm untuk mengungkap masa depan cerita-cerita Star Wars dalam format cetak. Ini bukan sekadar pengumuman biasa, melainkan sebuah deklarasi bahwa era pasca-trilogi sekuel dan cerita-cerita sampingan lainnya masih menyimpan banyak misteri yang menunggu untuk diurai. Dunia penerbitan menjadi medium yang sempurna untuk menyelami kedalaman karakter dan peristiwa yang hanya disinggung sekilas dalam film.

Dari misi Jedi yang penuh bahaya hingga genre romansa yang pertama kalinya diusung, mari kita selami gelombang baru buku dan komik Star Wars yang diumumkan di NYCC. Bersiaplah untuk petualangan baru yang akan memperkaya pemahaman Anda tentang Force.

Di tengah kegelapan yang menyelimuti pasca-peristiwa The Last Jedi, harapan baru muncul dari kolaborasi tak terduga. Lucasfilm mengumumkan novel berjudul Legacy, yang ditulis oleh Madeleine Roux. Novel ini menghadirkan cerita yang belum pernah terungkap, mempertemukan Rey yang masih muda dengan Leia Organa, sang pangeran dari keluarga Skywalker.

Kisah ini berlangsung tak lama setelah kematian Luke Skywalker dan ketika Kylo Ren tampaknya telah sepenuhnya memeluk Sisi Gelap. Dihadapkan dengan rasa penyesalan dan ketidakpastian, Rey dan Leia—sebagai master dan apprentice baru—memulai misi krusial: memperbaiki lightsaber Rey yang rusak. Lightsaber bukan sekadar senjata; ia adalah simbol warisan dan harapan Jedi. Misi ini membawa mereka ke planet Tython, sebuah dunia dengan kuil Jedi kuno yang penuh teka-teki.

Namun, perjalanan mereka bukan tanpa rintangan. First Order, dengan niat membara untuk memadamkan cahaya Jedi selamanya, memburu mereka tanpa ampun. Legacy menjanjikan sebuah "trial by fire" yang tidak hanya menguji keterampilan mereka sebagai Jedi, tetapi juga kekuatan ikatan mereka di tengah ancaman yang nyaris mustahil diatasi. Novel ini menjadi jembatan emosional yang penting, menghubungkan luka di The Last Jedi dengan harapan di The Rise of Skywalker.

Dalam sebuah terobosan yang cukup mengejutkan, Star Wars akan merilis novel pertamanya yang secara eksplisit dipasarkan sebagai cerita romansa. Novel berjudul Eyes Like Stars ini akan ditulis oleh Ashley Poston dan dijadwalkan terbit pada musim panas 2026. Pengumuman ini menandai pertama kalinya franchise ikonik ini mengadopsi genre romansa sebagai fokus utama sebuah novel.

Meski detail ceritanya masih sangat dijaga, yang diketahui adalah bahwa kisah ini berlatar sekitar satu setengah tahun sebelum peristiwa The Force Awakens. Pada periode ini, galaksi sedang dalam keadaan genting, dengan First Order yang mulai menunjukkan taringnya dan Resistance yang masih dalam tahap pembentukan. Menempatkan sebuah cerita cinta di tengah latar geopolitik yang memanas seperti ini membuka peluang naratif yang sangat menarik. Bagaimana cinta bisa tumbuh di tengah ancaman perang? Apakah ini akan menjadi kisah cinta antara anggota Resistance, atau justru melibatkan karakter dari sisi yang berseberangan? Pertanyaan-pertanyaan ini membuat Eyes Like Stars menjadi salah satu proyek yang paling dinantikan.

Bagi Anda yang mengagumi sisi artistik dari Star Wars, kabar gembira datang dari buku The Art of Star Wars: Andor. Buku yang dijadwalkan terbit pada Mei 2026 ini memperlihatkan sampul yang telah diperbarui, menjanjikan koleksi visual yang mendalam di balik serial yang dipuji karena sinematografi dan desain produksinya yang gritty dan realistis.

Sementara itu, untuk pembaca cilik dan para orang tua, Lucasfilm juga menyiapkan serangkaian buku aktivitas bertema Mandalorian. Rangkaian ini mencakup buku stiker, buku mewarnai, dan sebuah board book berirama yang diberi judul You're My Little Grogu!. Buku-buku ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menjadi cara yang menyenangkan untuk memperkenalkan generasi muda pada karakter-karakter favorit seperti Din Djarin dan Grogu.

Siapa sangka bahwa karakter yang sering menjadi bahan perdebatan among fans akan kembali dengan cara yang paling tak terduga? Marvel Comics mengumumkan sebuah one-shot komik yang mempertemukan Jar Jar Binks dengan karakter lain yang diperankan oleh Ahmed Best, yaitu Jedi Master Kelleran Beq.

Yang membuat proyek ini istimewa adalah keterlibatan langsung Ahmed Best sebagai co-writer, bersama Marc Guggenheim dari seri Jedi Knights. Komik standalone ini dijadwalkan rilis pada 11 Februari 2026. Kolaborasi antara Gungan yang ceroboh dan seorang Jedi Master yang elegan ini menjanjikan dinamika komedi dan aksi yang segar. Ini adalah kesempatan bagi Jar Jar untuk mungkin menunjukkan sisi lain dari karakternya, sekaligus menghubungkannya dengan salah satu Jedi yang selamat dari Orde 66.

Seri antologi Star Wars: Visions yang sukses menghadirkan interpretasi unik dari berbagai studio anime, kini kembali merambah dunia manga melalui Viz Media. Manga terbaru ini berjudul Tsukumo, dan diciptakan oleh duet kreatif di balik kesuksesan manga Ultraman, Eiichi Shimizu dan Tomohiro Shimoguchi.

Kisah Tsukumo berlatar setelah eksekusi Orde 66 yang menghancurkan. Kita akan mengikuti seorang Jedi bertopeng baru yang, dalam pelariannya dari Empire yang semakin kuat, mengikuti dua droid menuju sebuah tempat misterius yang disebut "Droid Paradise". Konsep "Droid Paradise" sendiri memicu banyak spekulasi. Apakah ini tempat perlindungan bagi droid, sebuah pusat teknologi rahasia, atau justru sebuah jebakan? Manga yang dijadwalkan terbit pada 14 Juli 2026 ini menjanjikan estetika visual khas Jepang yang akan menyuguhkan perspektif baru tentang masa-masa kelam pasca-Orde 66.

Dengan begitu banyaknya proyek baru yang diumumkan, mulai dari novel yang menyentuh inti emosional trilogi sekuel hingga ekspansi genre dan medium yang berani, jelas bahwa Star Wars tidak hanya hidup di bioskop. Galaksi jauh ini terus bernapas, bertumbuh, dan bercerita melalui setiap halaman yang dibuka. Setiap buku dan komik ini adalah undangan bagi Anda untuk menyelam lebih dalam, memahami karakter dengan lebih intim, dan menemukan sudut pandang baru dalam saga yang telah memikat jutaan penggemar di seluruh dunia. Misi Rey dan Leia, kisah cinta pertama, petualangan Jar Jar, dan pencarian Jedi bertopeng di "Droid Paradise" adalah bukti bahwa masih ada banyak cerita menakjubkan yang menunggu untuk ditemukan.