Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Garmin Run 2025, Event Lari Sambil Misi Menjaga Bumi
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Garmin sukses menyelenggarakan 2025 Garmin Run Indonesia di Area Parkir Hall 10 ICE BSD, Tangerang. Event tahunan yang menjadi bagian dari Garmin Run Asia Series dan mengusung tema "From Zero to Hero" ini berhasil menghadirkan lebih dari 7,000 peserta dari berbagai usia, latar belakang, dan komunitas.

Peserta berkompetisi dalam nomor lari 5K, 10K, Half Marathon dan Kids Dash. Ajang ini tidak hanya menjadi wadah sportivitas, tetapi juga menegaskan komitmen Garmin untuk mendukung gaya hidup sehat, keberlanjutan lingkungan, dan inklusivitas di dunia olahraga.

“Garmin Run bukan hanya sebuah perlombaan, melainkan sebuah gerakan kolektif untuk menginspirasi gaya hidup aktif, sehat, inklusif, sekaligus peduli pada lingkungan. Kami berterima kasih atas antusiasme luar biasa dari para pelari Indonesia, termasuk komunitas disabilitas yang menunjukkan semangat luar biasa" ujar Rian Krisna, Marketing Communications Manager Garmin Indonesia.

Baca Juga:
Resmi Meluncur, Garmin Venu X1 Tawarkan Keseimbangan Teknologi dan Gaya

Sebagai bagian dari keberlanjutan, Garmin menggandeng Limbah.id sebagai Sustainability Partner untuk memastikan seluruh rangkaian aktivitas mengedepankan prinsip ramah lingkungan. Peran serta Limbah.id pada rangkaian acara Garmin Run salah satunya adalah mengelola sampah organik dan anorganik seperti botol plastik, kardus, kaleng, dan botol kaca, serta menyiapkan fasilitas pengumpulan sampah elektronik (e-waste).

Limbah.id memastikan seluruh sampah dari rangkaian acara dikelola secara bertanggung jawab dengan prinsip zero to landfill. Artinya setiap jenis sampah diolah agar tidak berakhir di TPA, melainkan dimanfaatkan kembali melalui proses daur ulang, pengolahan organik, dan pengelolaan khusus untuk sampah residu maupun e-waste. Selama rangkaian kegiatan Road to Garmin Run 2025 yang dilaksanakan sejak Juni hingga Agustus 2025, Garmin bersama Limbah.id telah berhasil mengumpulkan dan memilah sampah dengan total mencapai 530,82 kg.

Dari jumlah tersebut, sampah daur ulang (Recycle) menjadi kategori waste terbesar dengan total 360,67 kg atau hampir 67% dari keseluruhan sampah. Sementara itu, sampah residu tercatat sebesar 143,32 kg, diikuti sampah organik sebanyak 21,6 kg, serta e-waste (B3) sejumlah 5,23 kg yang berhasil dipisahkan dengan baik. Event Plogging yang dilaksanakan pada 3 Agustus 2025 menjadi penyumbang terbesar dengan total 415,98 kg sampah, di mana lebih dari 297 kg di antaranya merupakan material daur ulang.

“Melalui aksi plogging, edukasi pengelolaan sampah, hingga pengumpulan sampah elektronik. Sampah yang terkumpul tersebut kami pastikan tidak berakhir di TPA, melainkan diproses agar memberi nilai baru bagi lingkungan,” ujar Joseph Heru Sanjaya, CEO dan Founder Limbah.id.

Baca Juga:
Dukung Pelari Capai PB, Garmin Luncurkan Forerunner 570 dan Forerunner 970

Sejalan dengan komitmen untuk menghadirkan ruang yang inklusif, 2025 Garmin Run Indonesia melibatkan berbagai komunitas, termasuk Pelari Isyarat, pelari pengguna kursi roda, serta komunitas penyandang disabilitas lain.

Garmin memastikan setiap peserta mendapatkan pengalaman berlari yang adil dan menyenangkan dengan menyediakan juru bahasa isyarat, visual countdown berukuran besar, serta jalur yang ramah disabilitas. Salah satunya adalah Ricendy, Pelari Isyarat sekaligus anggota Garmin Run Club, yang kembali berpartisipasi di kategori Half Marathon.

“Garmin Run Indonesia membuat kami merasa diterima sepenuhnya. Sejak pertama kali ikut dua tahun lalu, saya merasa event ini tidak hanya tentang lari, tetapi juga tentang kebersamaan. Saya bangga bisa menjadi bagian dari event yang benar-benar inklusif,” ujarnya.

Selain itu, beberapa pelari pengguna kursi roda dari komunitas Jakarta Swift Wheelchair Basketball juga berpartisipasi di kategori 5K.

SHARE:

BOE Luncurkan Layar ADS Pro Canggih untuk Smartphone

Peluncuran iPhone Air di Tiongkok Tertunda Akibat Masalah Regulasi eSIM