Bayangkan jika suara Anda, sebagai pemilik mobil, benar-benar didengar oleh pabrikan. Bukan sekadar keluhan di layanan pelanggan, tetapi masukan langsung yang membentuk teknologi, desain, dan arah bisnis perusahaan otomotif raksasa. Inilah yang sedang diupayakan oleh Chery Group, dan mereka melakukannya dengan melibatkan basis pengguna global yang mencapai 17,72 juta orang. Sebuah langkah berani yang mengubah paradigma lama hubungan produsen-konsumen.

Latar belakangnya adalah pencapaian Chery sebagai eksportir mobil penumpang terbesar dari China selama 22 tahun berturut-turut. Mereka juga tercatat sebagai merek otomotif independen China pertama yang menembus penjualan kumulatif lima juta unit di pasar global. Fondasi yang kokoh ini menjadi batu pijakan untuk babak baru yang lebih ambisius: bertransformasi dari produsen kendaraan menjadi mitra dalam menciptakan ekosistem gaya hidup global.

Pergeseran strategis ini dideklarasikan secara resmi dalam Chery International User Summit 2025 yang digelar di Wuhu, China. Ajang bertema "People · Cars · Family" ini bukan sekadar pameran teknologi, melainkan sebuah pernyataan tegas bahwa masa depan mobilitas akan ditulis bersama-sama dengan penggunanya. Sebuah visi yang mengingatkan pada langkah strategis perusahaan lain, seperti Toyota yang berinvestasi besar-besaran di bidang AI dan mobilitas masa depan, namun dengan pendekatan yang lebih personal dan langsung melibatkan komunitas.

Inti dari transformasi Chery terletak pada filosofi baru mereka: WCWL (With Chery, With Love). Konsep ini bertujuan mengubah kendaraan dari sekadar alat transportasi menjadi "ruang ketiga" yang merepresentasikan gaya hidup dan identitas pengguna. Sebuah perwakilan Chery dalam summit tersebut menyatakan, "Ini adalah evolusi dari hubungan transaksional menuju kolaborasi emosional. Kami tidak hanya menjual mobil, tetapi membangun sebuah ekosistem di mana pengguna adalah mitra kreator."

Pernyataan ini bukanlah jargon kosong. WCWL diwujudkan dalam berbagai inisiatif nyata, mulai dari kolaborasi ESG dengan UNICEF dan IUCN, pengembangan teknologi humanis seperti robot AiMOGA dan Argos, hingga produk gaya hidup hasil ko-kreasi dengan pengguna. Pendekatan ini mencerminkan tren industri yang semakin mengedepankan pengalaman pengguna, mirip dengan yang terlihat pada Hyundai Seven Concept yang menawarkan pengalaman berkendara yang sangat berbeda.

Yang membedakan summit ini dari acara otomotif biasa adalah kehadiran "User Co-Creation Living Room", sebuah ruang interaktif di mana pengguna dari berbagai negara dapat bertukar ide dan memberikan masukan langsung kepada para insinyur Chery. "Di ruang inilah, batas antara produsen dan konsumen benar-benar hilang. Setiap pengguna adalah protagonis dalam mendefinisikan masa depan mobilitas," tambah pernyataan resmi Chery.

Konsep co-creation ini merupakan terobosan dalam industri otomotif yang tradisionalnya sangat hierarkis. Dengan melibatkan pengguna secara langsung dalam proses inovasi, Chery tidak hanya mendapatkan insight berharga tetapi juga membangun loyalitas yang lebih dalam. Pendekatan semacam ini membutuhkan infrastruktur teknologi yang mumpuni, tidak jauh berbeda dengan solusi 5G in The Box Telkomsel yang mendukung transformasi digital berbagai industri.

Keberhasilan Chery di pasar global tidak datang begitu saja. Pendekatan global mereka didasari filosofi "In somewhere, For somewhere, Be somewhere," yang diwujudkan dengan delapan pusat R&D di luar negeri. Hal ini memungkinkan mereka menciptakan produk yang relevan dengan kondisi lokal, seperti sistem pendingin yang dioptimalkan untuk iklim Timur Tengah atau sasis presisi yang disesuaikan dengan standar pasar Eropa.

Filosofi ini tercermin dalam testimoni hidup yang dibagikan Chery: "Setiap unit kendaraan yang melintas di lebih dari 120 negara adalah cerminan kepercayaan. Momen sehari-hari seperti seorang ayah di Brazil menjemput istrinya dengan Chery, atau keluarga di Jerman berlibur dengan TIGGO 8, adalah bukti hidup perjalanan kami." Pendekatan yang kontekstual ini menunjukkan pemahaman mendalam bahwa mobilitas masa depan haruslah personal dan relevan dengan kebutuhan spesifik setiap pasar.

Puncak acara summit ini adalah Chery International Eco-Exhibition, sebuah pameran imersif yang memamerkan seluruh ekosistem WCWL. Pengunjung dapat menyaksikan langsung teknologi andalan Chery, Chery Super Hybrid (CSH), serta portfolio multi-mereknya seperti Chery, OMODA & JAECOO, EXCEED, LEPAS, dan iCAUR.

Yang menarik, pameran ini tidak hanya menampilkan kendaraan jadi, tetapi juga proses di balik layar bagaimana masukan pengguna diintegrasikan ke dalam pengembangan produk. Pendekatan holistik semacam ini mengingatkan pada bagaimana teknologi masa depan dikembangkan di berbagai sektor, termasuk dalam pengembangan gudang senjata masa depan Pentagon yang melibatkan berbagai teknologi mutakhir, meskipun dengan tujuan dan skala yang sangat berbeda.

Dengan diselenggarakannya summit ini, Chery menegaskan komitmennya untuk membangun masa depan otomotif yang lebih terbuka, manusiawi, dan partisipatif. Mereka tidak hanya berbicara tentang inovasi teknologi, tetapi tentang membangun hubungan yang lebih dalam dengan basis pengguna setianya. Dalam era di mana konsumen semakin kritis dan melek teknologi, pendekatan partisipatif seperti ini mungkin akan menjadi standar baru dalam industri otomotif global. Sebuah langkah visioner yang bisa menginspirasi pemain lain untuk lebih mendengarkan suara penggunanya.