Technologue.id, Jakarta - Mulai April 2022 Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo) secara bertahap bakal hentikan siaran televisi (TV) analog atau analog switch off (ASO).
Adapun penghentian bakal dilakukan lewat tiga tahap. Tahap pertama, dilaksanakan paling lambat 30 April 2022, tahap kedua paling lambat 25 Agustus 2022, dan tahap ketiga paling paling lambat 2 November 2022.
Baca Juga:
Jadwal dan Syarat Penerima Gratis STB TV Digital
Agar bisa nikmati siaran televisi digital, masyarakat perlu set top box (STB) untuk konversi sinyal digital jadi gambar dan suara sehingga bisa ditonton di televisi analog biasa.
Rencananya, pemerintah bakal distribusikan STB gratis ke masyarakat yang masuk dalam daftar Rumah Tangga Miskin. Tapi, bagi masyarakat kelas menengah, pemerintah berharap mampu adakan STB secara mandiri.
Sebelum beli STB, sebaiknya pengguna periksa lebih dulu apakah televisi yang dimiliki sudah TV digital atau masih televisi analog. Berikut cara periksa televisi yang dimiliki apakah sudah digital atau masih analog.
Cara Periksa Televisi Digital atau Analog
- Buka laman resmi kominfo di https://siarandigital.kominfo.go.id/
- Pilih menu “Perangkat TV Digital”
- Selanjutnya klik “Pilih Kategori”, lalu pilih “Televisi”
- Tulis merek beserta tipe televisi yang dimiliki
- Jika merek dan tipe televisi merupakan TV yang sudah menerima siaran TV digital, maka keterangan merk dan tipe akan muncul dalam daftar
- Tapi, kalau televisi belum terdaftar sebagai televisi digital, maka akan muncul keterangan “Mohon maaf perangkat yang Anda cari tidak terdaftar pada database kami atau belum memiliki sertifikasi perangkat”
Selain itu, pengguna juga bisa periksa TV digital atau analog lewat pencarian (pakai remot) di televisi yang dimiliki. Jika ada pilihan DTV, artinya televisi tersebut bisa terima siaran digital. Bukan cuma itu, saat beli televisi baru pun pengguna bisa lakukan cek sertifikasi tipe langsung kepada sales toko.