
Technologue.id, Jakarta - Suara jangkrik bersahutan, lampu-lampu tenda menyala temaram, dan di tengah itu semua, insan teknologi melepas penat sambil membahas masa depan industri. Technocamp 2025 hadir bukan cuma untuk healing, tapi juga membangun koneksi yang lebih manusiawi.
Digelar di Sentul pada 27-28 Mei, acara ini mengajak 60 peserta untuk keluar dari rutinitas dan masuk ke alam. Aktivitas seperti lomba masak dan off-road menjadi pemicu percakapan yang lebih cair antar profesi.
Ketua Umum Forwat, Danang Arradian, menilai suasana non-formal justru menjadi kunci membuka diskusi yang lebih jujur. “Kolaborasi itu bukan dibangun lewat proposal, tapi lewat momen kebersamaan yang real,” tegasnya.
Salah satu yang jadi magnet adalah sesi edukatif bersama Riswan Abidin yang membahas strategi cuan via affiliate. Ia membuktikan bahwa wartawan pun bisa jadi creator yang menghasilkan, tanpa mengorbankan idealisme.
Technocamp juga jadi bukti bahwa Forwat tak hanya bicara soal berita, tapi juga komunitas. Dari game seru sampai malam api unggun, semua dirancang untuk mendekatkan bukan hanya individu, tapi juga ekosistem teknologi itu sendiri.
Dengan dukungan penuh dari puluhan sponsor besar, Forwat Technocamp 2025 sukses jadi melting pot tempat teknologi, alam, dan kolaborasi berpadu. Karena di era digital, sinergi adalah mata uang paling berharga.
Cakdan, panggilan akrab dari Danang Arradian, juga menyampaikan apresiasinya kepada semua peserta, termasuk juga para sponsor yang telah mendukung kelancaran acara Forwat Technocamp 2025, seperti Telkomsel, Lenovo, ASUS, Sharp, Indosat, Samsung, Huawei, LG, OPPO, Xiaomi, POCO, Infinix, TECNO, vivo, iQOO, Telkom Indonesia, XLSMART, Image Dynamics, barenbliss, Indofood, Japfa, Casio, Datascrip Aukey, Tokopedia.