Technologue.id, Jakarta - Pengusaha teknologi asal Inggris, Mike Lynch telah dikonfirmasi menjadi korban meninggal dunia setelah beberapa hari dilakukan upaya pencarian dan penyelamatan akibat kapal pesiarnya tenggelam.
Kapal pesiar super "Bayesian" yang memiliki panjang 183 kaki itu terbalik di lepas pantai Sisilia, Italia Selatan, sekitar pukul 5 pagi waktu setempat pada Senin (19/8) pagi saat badai dahsyat menghantam.
Baca Juga:
Susan Wojcicki, Mantan CEO YouTube Meninggal Dunia di Usia 56 Tahun
Dilansir dari Engadget (22/8/2024), Lynch merupakan salah satu dari 22 orang di dalam Bayesian, termasuk penumpang dan awak kapal. 15 orang berhasil diselamatkan dan satu jenazah ditemukan segera setelah kejadian tersebut.
Lima jenazah lagi, termasuk jenazah Lynch, telah ditemukan. Saat ini, putrinya adalah satu-satunya orang yang masih hilang, mengutip sumber yang dekat dengan operasi penyelamatan tersebut.
Pria berusia 59 tahun tersebut mendirikan perusahaan teknologi Autonomy dan Darktrace serta mendirikan perusahaan venture capital Invoke Capital. Setelah penjualan Autonomy senilai $11 miliar kepada Hewlett-Packard, Lynch telah menghabiskan lebih dari satu dekade terakhir terlibat dalam pertempuran hukum atas tuduhan penggelembungan penjualan dan menyesatkan HP. Juri San Francisco membebaskannya pada bulan Juni dari semua 15 tuduhan penipuan.
Baca Juga:
Astronot yang Viral Berkat Foto "Earthrise" Meninggal Dunia
Perjalanan pesiar itu dimaksudkan untuk merayakan kemenangan Lynch baru-baru ini, bersama keluarga, teman, dan rekan bisnis yang turut serta. Anggota keluarga lain yang meninggal termasuk koki kapal pesiar, Neda dan Chris Morvillo, pengacara Clifford Chance yang mewakili Lynch dan Judy serta Jonathan Bloomer, ketua non-eksekutif Morgan Stanley International. Angela Bacares, istri Lynch, lolos dari petaka dan selamat.
Rekan terdakwa Lynch, Stephen Chamberlain, 52 tahun, juga menghadapi tragedi minggu ini. BBC melaporkan bahwa ia tertabrak mobil pada hari Sabtu, 17 Agustus, saat berlari di Cambridgeshire, Inggris, dan meninggal karena luka-lukanya.